Ada beberapa mitos umum tentang varises yang sering dipercaya oleh masyarakat. Berikut adalah lima mitos tersebut beserta penjelasannya oleh Dr. dr. Vito A. Damay, SpJP(K), MKes, AIFO-K, FIHA, FICA, FAsCC dari Jakarta Varices Clinic.
- Mitos: Varises Hanya Masalah Kosmetik
Realita: Varises bukan hanya masalah kosmetik. Ini adalah kondisi medis yang dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan, serta masalah kesehatan serius seperti trombosis vena dalam dan ulserasi. - Mitos: Berdiri Terlalu Lama Menyebabkan Varises
Realita: Berdiri terlalu lama dapat meningkatkan risiko varises, tapi banyak faktor lain yang berperan seperti genetika, kehamilan, dan penuaan. - Mitos: Varises Hanya Terjadi pada Wanita
Realita: Varises dapat terjadi pada pria dan wanita. Faktor risiko seperti pekerjaan yang membutuhkan banyak berdiri, kelebihan berat badan, dan usia dapat mempengaruhi siapa saja. - Mitos: Olahraga Memburukkan Varises
Realita: Sebaliknya, olahraga seperti berjalan kaki atau berenang dapat membantu mengurangi gejala varises. Olahraga meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi tekanan pada vena. - Mitos: Varises Hanya Terjadi pada Orang Tua
Realita: Varises dapat terjadi pada semua usia. Meskipun risiko meningkat seiring bertambahnya usia, faktor seperti genetika, gaya hidup, dan kondisi kesehatan tertentu dapat menyebabkan varises pada usia muda.
